Sinopsis Abad Kejayaan ANTV Episode 74 Tayang Senin 18 Mei 2015 Bagian Kedua
@MANISSA
Baginda berjalan dengan Mehmet di hutan Manissa, dan Baginda mengatakan dia tahu sangat baik setiap jalur hutan ini di mana dia tinggal saat ayahnya menjadi Raja. Ketika Mehmet mengatakan bahwa Mustafa kelak akan menjadi Raja, Suleiman mengatakan bahwa hanya Tuhan yang tahu itu. Dia menjelaskan pada Mehmet peraturan tradisi warisan dan Mehmet mengatakan bahwa Mustafa mengasihi mereka dan tidak akan membunuh saudara-saudaranya.
@Ibrahim bertemu Ebusuud di kebun dan Hakim menjelaskan keindahan bunga-bunga dan mengatakan bahwa arogansi orang tidak akan memungkinkan mereka untuk melihat keindahan seperti ini.
@MANISSA
Baginda tiba bersama keluarganya di Manissa dan memberikan cucunya nama Suleiman, itu membuat semua orang bahagia, Hurrem yang berpikir bahwa wanita yang mencoba membunuhnya sedang senang karena ia melahirkan seorang Pangeran.
@ISTANA IBRAHIM
Barbarossa berkata kepada Ibrahim bahwa ia tidak bisa membawa Julia Gonzaga, karena dia lari, tapi dia akan mencoba mencarinya. Hatice memasuki ruangan berbicara pada Barbarossa kenapa Barbarossa belum menikah dan Htice mengeluh tentang kebahagiaan keluarganya, Barbarossa hanya diam. Ibrahim seketika menjadi marah karna Hatice berani mengeluh kepada orang yang tidak relevan tentang dirinya dan kebahagiaan keluarganya. Hatice mengatakan bahwa anak mereka adalan anak kerajaan , bukan anak lainnya, sesuatu yang membuat Ibrahim tersinggung.
@MANISSA
Didalam kamar Mehmet sedang membaca buku hadiah dari Ibrahim pada Mustafa yang berjudul "The Divine Comedy oleh Dante" dan Mustafa datang bersama Yahya untuk berbincang . Mehmet menceritakan mimpi ayahnya pada Mustafa bahwa ia melihat dia tidur di atas takhta. Mustafa dan Yahya saling melihat satu sama lain, karena keduanya memahami pentingnya mimpi ini, Mustafa seperti memikirkan kata2 Mehmet dan terdiam.
#Baginda mengunjungi Mahidevran di kamarnya dan ketika ia melihat meja di mana dulu sering ia digunakan untuk membuat perhiasan, mereka ingat hidup bahagia dalam Manissa. Mata Mahidevran seperti ingin menangis dan Baginda membelai pipinya.
#Mihrimah meminta Yahya untuk menemuinya di taman dan dia mengembalikan buku catatan milik Yahya dengan puisi. Ketika Yahya bertanya kapan dia akan melihat Mihrimah lagi, Mihrimah tidak menjawabnya dan hanya diam.
# Mahidevran pergi ke kamar Hurrem, menyambut Hurrem di istana yang memiliki kenangan indahnya dengan Baginda dan bertanya apakah dia membutuhkan sesuatu. Hurrem mengatakan bahwa dia (Mahidevran) hanya memiliki kenangan dengan Baginda dan Mahidevran menjawab bahwa dia (Hurrem) akan segera, hanya tinggal kenangan, karena Firuze yang telah memasuki kehidupan Baginda.
@DIKEBUN ISTANA
Rustem menunjukkan hadiah kuda dari Baginda untuk Firuze dan dia menyadari betapa Baginda mencintainya. Afife mengatakan padanya untuk tidak memiliki harapan seperti itu karena Baginda dan Hurrem saling mencintai. Dia juga mengatakan bahwa Hurrem siap mati untuk Baginda tanpa berpikir tentang anak-anaknya dan tidak bisa hidup tanpa cinta Baginda dan dia (Firuze) harus menghormati cinta itu.
@MANISSA
Baginda pergi ke pasar dengan pemimpin mereka Mustafa. Semua orang memuji Pangeran Mustafa dan membicarakan lelucon tentang Baginda bahwa ia berada di istana dan diatur oleh Hurrem. Mehmet mencoba untuk membela ayahnya tetapi Baginda menyuruhnya untuk tetap diam.
#Hurrem bertemu Fatma dan mengancamnya , bahwa kelahiran anak-anaknya tidak akan bisa menyelamatkanny
#Ketika Hurrem bertemu dengan Baginda, Hurrem mengatakan bahwa Mustafa ingin menikah dan Baginda mengatakan bahwa Mahidevran memperhatikan dan mengurus hal itu. Dia bersikeras, mengatakan kepadanya bahwa Mustafa dipengaruhi buruk oleh Mahidevran agar segera menjadi Raja. Hurrem mengingatkan dia tentang apa yang terjadi ketika ia pingsan dan mengatakan bahwa segala sesuatu yang dia lakukan adalah untuk keselamatan anak-anak mereka. Baginda menjawab dengan senyum dan pelukan nya.
@ISTANA IBRAHIM
Ibrahim mengejutkan duta besar dan sekretaris ketika mereka mendengar Ibrahim berkata bahwa Baginda adalah singa dan dia (Ibrahim) adalah penjinaknya. Jadi dengan cara ini ia bisa mengendalikan Baginda dan tetap berkuasa.
@di rumah Rustem, Rustem pulang dengan frustrasi karna mengetahui apa yang Ibrahim katakan dan Nigar mencoba menenangkannya dengan menggoda Rustem di kamar ...........
#Rustem mempersiapkan kuda Firuze dan melemaskan pelananya agar Firuze jatuh. Firuze pergi berkuda, Tidak lama Kiraz Aga berteriak pada Rustem bahwa Firuze tidak kembali dan Rustem mulai mencari dia. Dia menemukan Firuze tak sadarkan diri di tanah. Ketika dia siap untuk mematahkan lehernya, terkejut melihat tato di leher Firuze. Dia memutuskan untuk tidak membunuhnya.
#Matrakci pergi ke rumah Nigar dan meminta Nigar untuk mengikutinya. Mereka pergi ke sebuah rumah di mana ia melihat seorang gadis kecil di taman, bermain dengan Ibrahim. Matrakci mengatakan bahwa dia adalah putrinya.
#Ketika Hurrem bertemu dengan Mahidevran, Hurrem mengatakan pada Mahidevran bahwa Baginda marah tentang masalah harem Mustafa dan Mahidevran mengatakan kepadanya untuk tidak ikut campur urusan ayah dan anak karna hanya akan membuang-buang waktu, mencoba untuk memisahkan mereka. Hurrem kemudian mengatakan bahwa dia tidak bisa memisahkan mereka dengan sendiri .... tapi Mehmet bisa melakukannya.
# Mustafa dan Mehmet berada di hutan dan Mehmet bertanya pada Mustafa apakah jika Mustafa menjadi Raja akan membunuh mereka. Mustafa menjawab bahwa sesuatu seperti itu tidak mungkin terjadi, karena ia mencintai mereka. Tiba-tiba Mehmet jatuh dan Mustafa menangkapnya dengan cepat, Mustafa melihat anak panah menempel di punggung Mehmet. Ternyata ada seseorang yang mau membunuh Mehmet dengan panah tersebut…….to be continue ( duhhh Bang Mehmet kasian banget y… siapa sih yang mau membunuhnya ????? Hiks Hiks…. Anda penasaran ? samma Aku juga hehehe)
BANTU LIKE FB INI YA
DAFTAR SINOPSIS ABAD KEJAYAAN
Sinopsis Abad Kejayaan ANTV Episode 74 Tayang Senin 18 Mei 2015 Bagian Kedua
Reviewed by Unknown
on
17.58
Rating: