Sinopsis Abad Kejayaan ANTV Episode 81 Tayang Juni 2015 Bagian Keempat


Abad-kejayaanlovers.blogspot.com





SEBELUMNYA

Sinopsis Abad Kejayaan ANTV Episode 81 Tayang Juni 2015 Bagian Ketiga


@Ditempat untuk memberikan Hukuman pada Rakyat yang bersalah… Ibrahim memanggil Duta Besar Prancis untuk menghadiri hukuman trador (terdakwa) untuk menunjukkan kepadanya bagaimana keadilan diterapkan di Kekaisaran Ottoman. Rustem melihat dari kejauhan dan berbisik bahwa akhir Ibrahim akan segera datang. Ibrahim dan Duta besar datang ke tempat tersebut , setelah keoputusan dibacakan… Trador d hukum dengan pengawal istana yang memukuli telapak kakinya dengan tongkat.
@ISTANA TOPKAPI
Hurrem memanggil Ayaz Pasha untuk bertemu dan meminta Ayaz Pasa untuk menemukan sesuatu yang melibatkan Ibrahim.
@MANISSA
Fidan meminta para pelayan dan selir untuk melindungi Ayse, karna anak dari Dinasti akan lahir. Fatma mendengar berita itu dan mulai menangis.
@Lorong istana Ibrahim bertemu Hurrem dan bertanya padanya, apakah Hurrem marah karena dia telah gagal dan bahwa perbuatan amal tidak akan membuatnya menjadi suci. Hurrem mengatakan kepadanya, bahwa Ibrahim akan segera meninggalkan istana dan dia tidak akan kembali, tapi dia tidak tahu apakah Ibrahim akan pergi berjalan kaki.
?#?Mehmet? meminta dari Mihrimah untuk menghentikan aborsi dan Mihrimah mengatakan sudah terlambat.
?#?didalam? ruangan Bidan mengatakan pada Klara bahwa ia akan segera melakukan Aborsi, Klara terus menangis karna takut kehilangan nyawanya dan bidan mengatakan bahwa dia tidak akan menyakitinya dan Kiraz mendengarkan ini dari lorong. Mihrimah melihat Kiraz Aga di koridor dan mengancam untuk tidak menceritakannya kepada siapa pun.
@RUANG BAGINDA
Baginda sedang bersiap untuk pergi untuk berdoa kemudian Ibrahim datang dan Baginda bertanya pada Ibrahim apakah dia marah dengan Baginda yang memerintahkan menyelesaikan kasusnya Trador ke pengadilan Hakim Ebusuud dan Ibrahim menjawab tidak.
@Ayaz Pasa membaca Dokumen yang ia dapat dari petugas istana tentang diskusi resmi Ibrahim dengan duta besar Prancis, dia merasa terkejut dan menanyakan pada petugas tentang kebenaran dokumen2 itu.







@MANISSA
Fatma menuduh Ayse adalah orang yang telah membunuh putranya dan dia menyerangnya. Fidan dan Diana datang melerai dan membawa Fatma keluar ruangan, Mahidevran memberitahu pada Mustafa bahwa mereka harus mengusir Fatma dari istana karena ia kehilangan pikirannya.
?#?Ayaz? Pasha menemui Hurrem dan memberitahukan tentang dokumen yang ia dapatkan, Hurrem membaca dokumen yang dibawa Ayaz kepadanya, mengatakan bahwa sejak Ibrahim menganggap dirinya sebagai elang dan sebagai merpati, dia akan berhati-hati untuk "terbang" dan menyampaikan berita.
@RUANG BAGINDA
Ayaz Pasha datang menemui Baginda dan menyampaikan Dokumen atas Diskusi Ibrahim dan Duta besar Perancis saat Baginda berada di Manissa…. Baginda berkata apa yang disampaikan Ibrahim dalam diskusi itu dan mengambil Dokumen tersebut.
#Ibrahim berterima kasih pada hakim untuk keputusannya dan bertanya mengapa ia menyelamatkan Ibrahim padahal selama ini mereka selalu berlawanan dan hakim menjawab ia selalu melayani dengan keadilan. Ibrahim bertanya apakah ia akan melakukan keadilan yang sama dalam sidang anaknya sendiri dan Ibrahim mengingatkan Hakim bahwa tidak ada yang dapat menyakiti dia (Ibrahim). Hakim kemudian mengatakan bahwa Ibrahim bisa terluka oleh kesombongan dirinya sendiri.
@RUANG BAGINDA
Baginda mulai membaca dokumen pertemuan Ibrahim dengan Duta besar Perancis, di mana Ibrahim mengatakan bahwa pekerjaan tamer adalah untuk menjinakkan singa dan Baginda tersenyum membaca apa yang dikatakan Ibrahim. Tiba-tiba senyumnya membeku di bibirnya saat ia membaca bahwa Raja Kekaisaran Ottoman adalah singa, dan bahwa Ibrahim adalah penjinak yang menenangkan dia dengan cambuk dan matanya dan maka Raja akan mematuhi dia dan melakukan apapun yang Ibrahim inginkan. Dia terlihat sangat shock, Sebelum ia pulih dari shock apa yang ia baca, Ibrahim memasuki ruangan. Baginda melihat nya dengan tersenyum sinis sambil berpikir tentang apa yang ia baca. Ibrahim bertanya Tanya melihat keadaan ini dan tersenyum . kemudian ia bertanya apakah Baginda baik-baik saja. Ibrahim mengundang Baginda untuk makan malam di istananya dan ketika Ibrahim pergi dari ruangan, senyum di bibir Suleiman membeku, berusaha mempercayai apa yang ia baca. Dia merasa sakit dan hancur… atas kata2 yang d ucapkan Ibrahim dalam Dokumen itu.
@HAREEM
Mihrimah melihat Kiraz berbicara dengan Afife, Mihrimah memanggil mereka dan ia meminta pada Afife untuk mengusir Kiraz Aga dari istana dan Afife menginformasikan hal itu pada Hurrem. Mihrimah berbohong kepada ibunya, bahwa Kiraz mengetahui tentang pertemuannya dengan penyair, jadi dia mengirim Kiraz pergi. Setelah mendengar dari Hurrem atas perintah untuk Afife agar mengirim Kiraz ke Trabzon dan tidak pernah kembali ke istana. Afife bertanya-tanya dan bersikeras untuk mengetahui dari Kiraz apa yang terjadi, tapi kiraz mengatakan bahwa ia tidak tahu apa-apa.
@MANISSA
Yahya mengatakan pada Mustafa bahwa Gulizar bunuh diri dengan melompat dari teras dan ia menolak untuk mengakui bahwa dia adalah orang suruhan Hurrem Sultan. Ketika Mahidevran , Fidan dan Diana berjalan di koridor istana… Fidan masuk ke kamar Fatma dan melihat Fatma tergantung d tali…ia bunuh diri karna tau akan di usir dari istana… mereka semua histeris.
@MUSIM DINGIN TIBA
Semua orang senang sambil bermain salju, terlihat juga Hurrem memainkan salju dari teras kamarnya.
@RUANG BAGINDA
Baginda di kamarnya, membaca lagi kata-kata Ibrahim, Baginda merasa tidak percaya dengan apa yang Ibrahim katakan dan ketika Hurrem datang menemuinya, ia mengatakan untuk meninggalkan Baginda sendirian. Baginda keluar menuju teras, ia melihat salju yang turun dari teras sambil memikirkan apa yang telah membaca dan keputusan apa yang harus ia ambil.
@ISTANA IBRAHIM
Ibrahim mengundang para pejabat Istana / Pasha makan malam di Istananya dan kemudian datang duta besar Prancis membawa buku Machiavelli, Ibrahim mengatakan bahwa setiap orang harus takut, karena buku itu ditulis oleh setan sendiri.
@TERAS BAGINDA
Baginda teringat pada tahun 1523, ketika ia mengangkat Ibrahim sebagai Wazir dan mengingat janjinya akan keselamatan Ibrahim, bahwa dia tidak akan pernah mengeksekusi Ibrahim.
@RUMAH HAKIM
Hakim terkejut dengan kedatangan Baginda. Baginda meminta saran dari hakim untuk hukuman yang ia putuskan untuk seorang pria, Baginda mengatakan kepada Hakim bahwa orang itu harus mati, tapi dia berjanji untuk tetap menjaga hidupnya dan melindunginya selama dia (Baginda) masih hidup juga. Hakim berpikir dan bertanya apa yang menjadi keputusannya. Suleiman menjawab ... PELAKSANAAN !!!!. (wow…..sudah mendekati detik detik kematian Ibrahim ni guys…. Sedih banget d episode ini dan episode selanjutnya hiks hiks… tapi apa mau d kata… Ibrahim sudah kelewat batas dan Baginda pun dengan terpaksa harus mengambil keputusan yang sulit …. )
BACA EPISODE BERIKUTNYA

 Sinopsis Abad Kejayaan ANTV Episode 81 Tayang Juni 2015 Bagian Keempat

 

 DAFTAR SINOPSIS ABAD KEJAYAAN ANTV EPISODE 82

SINOPSIS ABAD KEJAYAAN ANTV EPISODE 82 TAYANG JUNI 2015 BAGIAN PERTAMA
http://abad-kejayaanlovers.blogspot.com/2015/05/sinopsis-abad-kejayaan-antv-episode-82.html
SINOPSIS ABAD KEJAYAAN ANTV EPISODE 82 TAYANG JUNI 2015 BAGIAN KEDUA
http://abad-kejayaanlovers.blogspot.com/p/abad-kejayaanlovers_39.html
SINOPSIS ABAD KEJAYAAN ANTV EPISODE 82 TAYANG JUNI 2015 BAGIAN KETIGA
http://abad-kejayaanlovers.blogspot.com/p/abad-kejayaanlovers_60.html
SINOPSIS ABAD KEJAYAAN ANTV EPISODE 82 TAYANG JUNI 2015 BAGIAN KEEMPAT
http://abadkejayaan-lovers.blogspot.com/2015/05/sinopsis-abad-kejayaan-antv-episode-82.html










BANTU LIKE FB INI YA



DAFTAR SINOPSIS ABAD KEJAYAAN

Sinopsis Abad Kejayaan ANTV Episode 81 Tayang Juni 2015 Bagian Keempat Sinopsis Abad Kejayaan ANTV Episode 81 Tayang Juni 2015 Bagian Keempat Reviewed by Unknown on 07.44 Rating: 5
Diberdayakan oleh Blogger.