Video dan Sinopsis Beintehaa ANTV Tayang Minggu 27 Desember 2015



SINOPSIS SERIAL TV





PART 1
Zain sedang menemani ayahnya dikamar, Fahad datang melihatnya, kamudian Rizwan juga datang berkata pada Fahad “kak, Zain duduk seperti ini sejak tadi pagi, mereka terlihat sedih, lalu mereka menutup pintu kamar, diluar, Fahad bertanya pada Rizwan “Rizwan, kenapa Aaliya bisa pergi?, belum sempat Rizwan menjawab, Surayya datang bersama dengan teman teman Zain, Surayya berkata pada Fahad “mereka datang untuk menghibur Zain, Fahad tidak berkata apapun dan langsung pergi, teman Zain mengajak Rizwan untuk melihat Zain, lalu mereka pergi, pacar teman Zain berkata pada Surayya “Zubair bukanlah tipe pria yang bisa membunuh siapa pun, mendengar itu, Surayya marah dan mengatakan “aku membawa mu kesini untuk menghibur Zain, jangan bicara lebih dari itu, Gadis setuju dan langsung pergi,
Aaliya dan Zain sedang bicara di telepon, mereka berdua mengatakan kalau mereka saling merindukan, Zain mengatakan “aku harus makan Bhature Chole tanpa mu, Aaliya hanya diam mendengarnya, Aaliya menutup teleponnya dan menangis,
Di Barkath Villa, Fahad sedang berdiri sendiri, dia terlihat sedih, kemudian Surayya datang menemuinya, Fahad bertanya “mengapa ibu melakukan hal ini untuk Zain dan Aaliya?, Surayya mengatakan “Aaliya telah membantu Zubair yang telah mencoba untuk membunuh ayahmu, Fahad mengatakan “Aaliya membantu Zubair dengan persetujuan dan izin dari Zain, maka itu terlihat jelas kalau ibu melakukan ini karena ego ibu sendiri, lalu dia pergi,
Fahad menemui Zain kekamar Usman, Fahad mengatakan “kita harus pergi dari sini, Zain bertanya “apa yang terjadi?,
Diruang tamu, Shaziya berkata pada Surayya “aku telah mencoba untuk merayu Fahad, tapi dia tidak tergoda sama sekali, tiba tiba Fahad datang bersama dengan Usman dan juga Zain, Surayya terkejut melihatnya, tak lama anak anak Fahad datang menemuinya, Surayya bertanya “Fahad apa yang terjadi?, Fahad mengatakan “aku tidak bisa melihat ketidakadilan disini, aku memutuskan akan pergi dari rumah ini bersama dengan ayahku, saudara ku dan juga anak-anak ku, mereka semua mulai berjalan keluar, Nafisa memanggil Fahad, Fahad mengatakan “jika kau mau, kau boleh ikut, mendengar itu, Nafisa meminta Surayya untuk menghentikan mereka, tapi dia tidak mau, kemudian Nafisa berkata pada Surayya “Maaf bu, aku tidak bisa hidup tanpa mereka, lalu dia pergi, melihat itu, Shaziya juga ikut pergi, melihat itu, Surayya teringat saat saat indah bersama dengan keluarganya, mereka semua mencoba untuk pergi, Surayya terlihat sangat sedih, kemudian Surayya mengatakan “Bulan Ramadhan 2 hari lagi, apakah kalian ingin pergi keluar rumah meninggalkan ibu kalian sendiri, Fahad mengatakan “Aaliya juga merupakan bagian dari rumah ini, ketika dia tidak bisa tinggal di sini, maka kami semua tidak akan tinggal disini, mereka kembali berjalan, melihat itu, Surayya mengatakan “maafkan aku, mendengar itu, mereka semua berhenti, Surayya menghampiri mereka dan memeluk kedua anaknya, tapi dia terlihat sangat marah,
kemudian dia sedih, dia meminta maaf pada mereka dan mengatakan “Zain kau bisa membawa Aaliya kembali, Zain mengatakan “sudah cukup bu, aku akan membawa mereka kembali, kemudian Fahad mengatakan “maaf bu, aku telah melawan ibu, tapi aku tidak bisa melupakan kebaikan Aaliya, jadi aku harus melakukannya, Surayya memeluk mereka, Surayya terlihat marah,
Dikamar, Aaliya sedang menangis, pada saat itu, ponselnya bordering, dia melihat Zain menelpon, Zain sangat bahagia menelpon Aaliya dan mengatakan “aku akan datang ke sana untuk membawamu pulang karena ibu telah mengizinkannya, mendengar itu, Aaliya merasa senang, lalu mereka menutup teleponnya, Aaliya memberitahu orang tuanya tentang hal itu, semua senang mendengarnya, Ghulam mengatakan “tidak ada yang bisa marah pada putriku untuk waktu yang lama, Shabana meminta Aaliya untuk bersiap-siap, Aaliya mengatakan “aku tidak membawa pakaianku, Aayath mengatakan “aku akan memberikan pakaianku, lalu mereka pergi,
Di Barkath Villa, Nafisa dan Shaziya menemui Surayya yang sedang duduk melamun, Shaziya mengatakan “ibu bermain kartu dengan sangat baik pada saat akhir, Nafisa juga mendukung Shaziya, tapi Surayya meminta mereka untuk pergi, mereka pun pergi, Surayya teringat akan kata-kata Usman yang mengatakan untuk mengampuni anak-anaknya ketika mereka melakukan kesalahan apapun, dia juga teringat bagaimana dia meminta maaf pada anak-anaknya,
Disisi lain, Aaliya sedang bersiap-siap untuk kembali bersama dengan Zain, sedangkan Zain sedang dalam perjalanan dengan menggunakan mobil, tiba tiba mobil Zain mogok di tengah jalan karena hujan, dia menelpon Aaliya, melihat itu, Aaliya menjawabnya dan mengatakan “aku akan segera turun jika kau telah datang, Zain mengatakan “tidak, Aaliya, mobilku mogok, tapi aku akan segera datang,
Zain keluar dari mobilnya dan berjalan menuju hotel, Aaliya berkata pada Aayath “aku akan bertemu Zain, Aaliya juga keluar dari hotel dan mulai berlari dijalan untuk menemui Zain, mereka berdua sama sama berlari pada saat hujan lebat, tak lama mereka berdua saling melihat, mereka tersenyum dan berpelukan, lagu Beintehaaaa mengalun,
Aaliya mengatakan “aku tidak bisa hidup tanpa mu, Zain menempatkan jarinya di bibir Aaliya, Zain mencium Aaliya tepat dibibirnya, tapi Aaliya menutup kepala mereka dengan Sareenya, seperti di adegan Aashiqui 2, kalian pernah lihat adegan itu?, kalau ngk pernah, kalian liat sendiri aja videonya,
Precap : Surayya melihat Zain dan Aaliya sedang bermesraan, dia terlihat marah, Surayya menemui Zubair dan mengatakan “kecelakaan itu terjadi karena kelalaian staf Usman, aku membebaskanmu dank au harus membantuku untuk memisahkan Zain dan Aaliya.
VIDEO PART 1








PART  2
Zain menggendong Aaliya dan membawanya ke sebuah kamar yang terlihat sangat romantic dengan lilin lilin yang menghiasinya, Zain menurunkan Aaliya dan berjalan ke tempat tidur, dia memandang keindahan kamar tersebut, Zain memberi tanda pada Aaliya untuk ke tempat tidur, Aaliya menghampiri Zain, mereka berdua saling berpandangan, Aaliya menunjuk kearah tempat tidur, dia mendekatkan dirinya pada Zain, Aaliya mencium bibir Zain, sementara Zain memegang pinggulnya,
Aaliya melihat keindahan luar dari jendela, Zain menghempirinya dan memeluknya, mereka berdua mulai bercinta,
Didapur, Surayya sedang menyiapkan makanan, dia terlihat sangat marah, Nafisa dan Shaziya mencoba untuk bicara dengannya, tapi dia menghentikan mereka, lalu mereka pergi
Dikamar, Zain dan Aaliya masih bermesraan, Zain melepaskan anting anting Aaliya, Aaliya terlihat malu malu, Zain melepaskan kalung Aaliya dan mencium lehernya, mereka berbaring, Aaliya mencium pipi Zain, kemudian Zain mencium pinggul Aaliya, Zain memegang tangan Aaliya, dan terjadilah hubungan diantara mereka, selama mereka bercumbu lagu Aa tujhme bitawoon ratiya mengalun, adminnya semangat kali nulis di episode ini, wkwwkwk setelah selesai, mereka saling berpandangan, Zain memeluk Aaliya dan mencium keningnya, tak sampai disitu, Zain mencium pipi kanan dan pipi kiri,
Dipagi hari, Aaliya terbangun, dia melihat Zain masih tidur, dia mencium keningnya, lagu Ishq mengalun, pada saat Aaliya mencium Zain, Zain pun terbangun, Aaliya menyapa selamat pagi, Zain mengatakan “selamat pagi Malika-E-Zain, Zain mencoba untuk mencium bibir Aaliya, tapi Aaliya menghentikannya dan mengatakan “Zain, ini sudah jam 7, kita harus menghadiri sidang Zubair, dia mencoba untuk pergi, tapi dia terhenti dan mengucapkan terima kasih, Zain juga mengucapkan terima kasih,
Zubair sampai di pengadilan, dia sedang menelpon seseorang, pada saat itu dia terkejut melihat Surayya datag menemuinya, Sidang dimulai, pengacara bertanya pada Zubair “dimana kau pada saat itu?, Rehan meminta Zubair untuk mengatakan kepadanya di mana dia dan apakah dia memiliki bukti, tiba tiba Seorang gadis datang dan mengatakan “aku adalah buktinya, Hakim meminta gadis itu untuk masuk ke dalam kotak saksi, Gadis mengatakan “aku bersama dengan Zubair sepanjang malam, gadis itu menjelaskan semuanya, kemudian Hakim memberikan keputusan kalau Zubair tidak bersalah, Zubair dibebaskan,kemudian kasus ditutup, Shabana, Aaliya, Phupi badi merasa senang, Badi Phuphi memeluk Zubair dengan bahagia, Zubair berterima kasih pada Rehan, Rehan mengatakan “kau beruntung karena gadis ini datang untuk menyelamatkan mu di waktu yang tepat, tapi kenapa kau terlihat aneh, Gadis itu mengatakan “Zubair berusaha untuk melindungi kesopanan, tapi aku tidak bisa mengendalikan diri ku dari mengatakan yang sebenarnya, Aaliya berterima kasih pada gadis itu, Aaliya juga berterima kasih pada Rehan, Zain meminta maaf pada Zubair untuk kesalahpahamannya, Zubair mengatakan “aku harus berterima kasih atas bantuanmu, Zain mengatakan “kau harus berterima kasih pada Aaliya, Fahad bertanya pada Zubair tentang pekerjaannya, Zubair mengatakan “Visa Dubai ku telah kadaluarsa, Fahad dan Zain mengatakan “kau bisa bekerja dengan kami dan tinggal di Mumbai, Zain meminta pada Surayya untuk membiarkan Zubair tinggal bersama mereka karena Usman juga akan merasa baik, Surayya mengangguk, Zubair berterima kasih, Shabana merasa senang melihat anaknya,
Aaliya sedang menunggu bulan di kebun, kemudian Zain datang dan bertanya “apa yang kau lihat?, Aaliya mengatakan “aku sedang menunggu untuk bulan Ramadhan, bulan Ramadhan itu sangat penting, Aaliya bertanya “apakah kau berpuasa selama Ramadhan, Zain mengatakan “tidak, Aaliya mengatakan “Puasa adalah salah satu dari lima rukun Islam, kau harus berpuasa tahun ini, kita berdua akan berdoa untuk paman, dan paman akan segera sembuh,
Zubair terlihat keluar dari kamar aaliya, dia terkejut melihat Surayya ada dihadapannya, Surayya bertanya “apa yang kau lihat?, Zubair mengatakan “aku hanya ingin bicara dengan Aaliya, Surayya mengatakan “sudah cukup kau membuat kebingungan antara kehidupan Aaliya dan Zain, aku ingin kau membuat Zain curiga pada Aaliya dan membencinya, aku telah memanggil dan membayarnya seorang gadis dan meminta dia untuk membantu mu, aku ingin membuat kesepakatan dengan mu karena aku telah membebaskan mu, aku akan memberi mu 25 lakh dan Visa, kau harus memberitahu pada Zain begitu banyak cerita tentang kalian, sehingga Zain akan mulai membenci Aaliya, Zubair mengatakan “Zain sangat mencintai Aaliya, mengapa anda melakukan hal ini?, Surayya mengatakan “Aaliya membuat keluarganku sangat peduli terhadap dirinya, sehingga dia akan dihukum dan akan dihina, dia juga akan ditendang keluar dari rumahku,
Precap : Aaliya menyambut bulan Ramadhan, dia menyapa Zain “Ramadhan mubarak, Surayya mengatakan “Ramadhan ini berbeda dengan Ramadhan tahun lalu, Surayya berkata pada Aaliya “kau memaksa Zain untuk berpuasa,

VIDEO PART 2

BACA SELANJUTNYA ||Video dan Sinopsis Beintehaa ANTV Tayang Minggu 27 Desember 2015




LIKE FP INI UNTUK UPDATE SINOPSIS YA


DAFTAR SINOPSIS SERIAL TV


Video dan Sinopsis Beintehaa ANTV Tayang Minggu 27 Desember 2015 Video dan Sinopsis Beintehaa ANTV Tayang Minggu 27 Desember 2015 Reviewed by Unknown on 21.23 Rating: 5
Diberdayakan oleh Blogger.