Sinopsis Episode 82
Hellowww.. . reader (pembaca) hahah apa sih aku ngarang banget yaaa hahaha… siapin tisu, sapu tangan, or apa aja y buat lap air mata sama yang lainnya hahaha… serius loh guys, episode ini sedih, perih, merintih dan membuat letih heheh… Bang Boim harus menerima hukumannya… dan Baginda dengan sangat berat hati memutuskan mengeksekusi Ibrahim…. Penasaran dengan jalan ceritanya kan? Yukk kita lanjut baca aja y
@RUMAH HAKIM
Hakim baru saja mengetahui bahwa keputusan Baginda adalah eksekusi, tetapi Hakim meminta dia untuk tidak bersumpah palsu karna Baginda pernah bersumpah untuk tidak membunuh Ibrahim dan Hakim membutuhkan waktu beberapa hari untuk menemukan solusi untuk masalah ini.
@ISTANA IBRAHIM
Hatice bertanya pada Ibrahim bagaimana makan malam dengan para pasha dan Ibrahim mengatakan bahwa Baginda menolak untuk menghadiri makan malam karena dia sedang lelah, Hatice merasa khawatir mendengarnya.
# Ibrahim sedang di kebun, mengingat masa kecilnya. Ketika mereka membawanya dari keluarganya, bagaimana ia melakukan perjalanan dan kemudian dijual di pasar, dan dibeli oleh seorang wanita kaya, ketika wanita itu melihat dia membantu anak lain. Hatice datang dan mendekati Ibrahim, dia mengatakan kepada Ibrahim bahwa Sah Sultan menolak untuk mendukungnya untuk masalah yang terjadi dengan Hurrem dan Sah tidak ingin terlibat. Ibrahim terkejut dengan keputusan Sah dan dukungan yang ia lakukan untuk Hurrem.
@ISTANA TOPKAPI
Hurrem mengunjungi kamar Sah dan bertanya padanya apakah dia membutuhkan sesuatu. Sah menyambutnya dengan senyuman dan berterima kasih untuk keramahan Hurrem dan ketika Hurrem mengundang dia makan malam dengan wanita amal, Sah memujinya untuk kegiatan amalnya. Hurrem terima kasih atas dukungan dan ketidakpedulian nya pada komentar buruk tentang dirinya. Sah mengatakan padanya untuk tidak memperhatikan apa kata orang dan melanjutkan pekerjaannya, tetapi ketika Hurrem pergi keluar , terlihat perubahan pada wajah Sah Sultan seperti marah.
@KAMAR BAGINDA
Baginda sedang berpikir tentang sesuatu sambil melihat jam pasir, Ibrahim memasuki ruangan Baginda dan memberinya buku Maciavelli itu. Baginda memberi alasan bahwa dia lelah dan tidak bisa pergi ke jamuan makan malam di Istana Ibrahim.
@RUMAH HAKIM
Hakim sedang membaca buku-buku, mencari solusi untuk Baginda, untuk dapat melaksanakan keputusannya tanpa bersumpah palsu (melanggar sumpahnya). Istrinya mengatakan dia diundang ke acara makan malam untuk amal oleh Hurrem dan Hakim memuji Hurrem untuk usahanya. Istrinya khawatir karena dia melihat Hakim sangat bingung.
@KAMAR BAGINDA
Baginda membuka buku Maciavelli dan membaca "Untuk mencintai rasa takut .... atau takut cinta?". Baginda meminta pendapat Ibrahim, karena menurut Maciavelli Anda tidak bisa memiliki keduanya. Ibrahim mengatakan bahwa banyak orang ingin hidup dengan kebahagiaan, tanpa peduli akankonsekuensinya. Baginda mengatakan bahwa semua orang ingin bahagia tapi ia meragukan apakah itu mungkin layak bagi orang-orang seperti mereka. Hurrem memasuki ruangan untuk menginformasikan pada Baginda tentang acara makan malam untuk amal dan dia terkejut ketika melihat Ibrahim duduk ramah sebelah Baginda, setelah Baginda diberitahu tentang apa yang dikatakan Ibrahim tentang dirinya dan Baginda. Ibrahim keluar dari ruangan.
PENASARAN, KLIK SAJA DIBAWAH
SINOPSIS ABAD KEJAYAAN ANTV EPISODE 82 TAYANG JUNI 2015 BAGIAN KEDUA
BANTU LIKE FB INI YA
DAFTAR SINOPSIS ABAD KEJAYAAN
SINOPSIS ABAD KEJAYAAN ANTV EPISODE 82 TAYANG JUNI 2015 BAGIAN PERTAMA
Reviewed by Unknown
on
07.41
Rating: